vUr5v3Aga5Yx91u6PVcXOoUvbSaqSTTT1jtWFLWh
Bookmark

Eksplorasi 15 Surga Tersembunyi di Malang: Wisata Lokal yang Masih Jarang Dijamah

Wisataaja.com - Malang bukan hanya kota pelajar dan wisata modern. Di balik suasana adem dan nuansa alamnya yang tenang, terdapat banyak wisata lokal tersembunyi yang belum banyak dikenal orang. Tempat-tempat ini menyuguhkan keindahan alami, pengalaman autentik, serta suasana yang menenangkan. Jika kamu ingin menjelajah Malang lebih dalam, 15 destinasi ini wajib masuk daftar kunjunganmu.

Wisata




1. Sumber Sirah: Snorkeling di Air Tawar

Berada di Kecamatan Gondanglegi, Sumber Sirah menawarkan kejernihan air yang luar biasa. Akar ganggang yang meliuk di dasar kolam membuat pemandangan bawah airnya seperti lukisan. Saat saya mengunjunginya, saya sempat ngobrol dengan seorang pengunjung asal Blitar yang rutin ke sana setiap bulan. “Di sini murah, tenang, dan bikin rileks. Kayak liburan ke luar kota tanpa harus jauh-jauh,” katanya.

2. Coban Pelangi: Keajaiban di Lereng Semeru

Air terjun setinggi 30 meter ini berada di jalur menuju Ranu Pane, Lumajang. Warna pelangi yang muncul dari bias cahaya dan kabut air membuat nama Coban Pelangi bukan sekadar nama puitis. Saat musim hujan, suasananya benar-benar magis — serasa berada di negeri dongeng.

3. Pantai Ungapan: Perpaduan Laut dan Muara

Pantai ini unik karena memiliki muara sungai kecil yang langsung bermuara ke laut. Lanskapnya memikat mata dengan pasir coklat dan gugusan batu karang. Selain itu, tidak banyak wisatawan yang tahu tempat ini, menjadikannya destinasi yang tenang dan jauh dari keramaian.

Wisata

4. Ledok Ombo: Camping dalam Hutan Pinus

Ledok Ombo adalah destinasi camping ground di Poncokusumo yang dikelilingi hutan pinus. Malam hari di tempat ini terasa seperti kembali ke alam. Saya dan beberapa teman camping di sana dan menikmati langit berbintang sambil ngopi dan bakar jagung. “Ini lebih dari sekadar piknik. Ini terapi alam,” ujar salah satu teman.

5. Bukit Kuneer: Panorama Teh di Pagi Hari

Kalau kamu suka suasana sejuk dengan pemandangan luas, Bukit Kuneer adalah pilihan tepat. Hamparan kebun teh yang menghijau, jalan setapak kecil, dan udara segar menjadikan tempat ini spot foto favorit para pencinta alam. Banyak yang datang ke sini hanya untuk duduk diam dan menghirup aroma daun teh yang baru dipetik.

6. Pantai Bantol: Hidden Spot dengan Goa Karang

Pantai Bantol terletak di selatan Malang. Meski medannya agak sulit, keindahan pantainya tak tertandingi. Pantai ini juga memiliki gua karang kecil yang bisa dijelajahi saat air surut. Saya sempat berbincang dengan nelayan lokal yang mengatakan tempat ini dahulu hanya diketahui penduduk desa. Sekarang mulai ramai, tapi tetap terasa alami.

7. Teluk Asmara: Raja Ampat Mini di Malang

Dijuluki “Raja Ampat-nya Malang,” Teluk Asmara menawarkan pulau-pulau kecil yang terlihat dari tebing. Warna air lautnya memikat, cocok untuk piknik atau bermain air ringan. Jalur trekking ke atas bukit juga memberikan pemandangan luar biasa. Cocok buat kamu yang ingin menyatu dengan alam dan mencari foto estetik.

8. Sumber Taman: Perpaduan Air Jernih dan Kegiatan Keluarga

Tempat ini ramai dikunjungi warga sekitar karena cocok untuk rekreasi keluarga. Ada danau kecil, perahu, dan warung tradisional. Anak-anak bisa bermain air dengan aman, sementara orang dewasa menikmati kopi dan kudapan khas desa. Suasananya terasa sangat lokal dan ramah.

9. Coban Jahe: Air Terjun dan Area Edukasi Bencana

Coban Jahe tidak hanya menawarkan air terjun alami, tapi juga menjadi lokasi edukasi bencana alam karena pernah menjadi daerah terdampak banjir bandang. Kini, tempat ini dikelola sebagai eco-tourism. Banyak komunitas pecinta alam mengadakan acara tanam pohon di sini.


Wisata

10. Pantai Mbehi dan Teluk Bidadari

Dua spot ini letaknya berdekatan. Pantai Mbehi terkenal dengan lubang besar alami di karangnya yang menyemburkan air laut ketika ombak menghantam. Sedangkan Teluk Bidadari memiliki kolam air asin alami di atas batu karang. Lokasi ini sangat Instagramable dan memberi kesan eksplorasi yang tak biasa.

11. Desa Wisata Gubugklakah

Terletak di Kecamatan Poncokusumo, desa ini menjadi gerbang menuju Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Tapi jangan lewatkan keindahan desanya sendiri. Kamu bisa menikmati panorama sawah bertingkat, udara sejuk, dan pengalaman budaya seperti membuat kerajinan bambu langsung bersama warga lokal.

12. Kampung Warna-Warni dan Kampung Tridi

Di tengah kota, dua kampung ini menawarkan wisata kreatif yang lahir dari inisiatif warga. Setiap sudut gang penuh dengan mural 3D dan warna-warni ceria. Banyak wisatawan asing datang ke sini karena merasa suasananya unik dan artistik. Selain itu, warga menjual berbagai produk UMKM khas Malang yang bisa jadi oleh-oleh.

13. Coban Ciblungan: Air Terjun Bertingkat di Tengah Hutan

Coban Ciblungan memiliki banyak aliran kecil yang mengalir berdampingan di dinding batu. Debit airnya tidak terlalu deras, sehingga cocok untuk wisata keluarga atau lansia. Suasana sekitarnya masih alami, dengan suara alam yang menenangkan.

14. Waduk Andeman

Waduk ini dikelola sebagai destinasi edukasi dan konservasi air. Selain bisa menikmati perahu bebek dan taman kecil, kamu juga bisa melihat proses pengolahan air bersih untuk warga Malang. Cocok untuk wisata edukatif bersama anak-anak sekolah.

15. Petungsewu Wildlife Education Center (P-WEC)

Tempat ini adalah kombinasi antara wisata edukasi dan konservasi. Terdapat zona satwa, zona tumbuhan, dan program outbound. Pengunjung bisa belajar langsung tentang pentingnya menjaga biodiversitas lokal. Banyak sekolah mengadakan field trip ke sini untuk belajar di alam terbuka.


Kalau kamu ingin mengeksplorasi lebih banyak destinasi wisata lokal, jangan ragu cek panduan lengkapnya di Wisataaja.com. Temukan inspirasi, rute, hingga tips terbaik agar liburanmu semakin bermakna dan penuh cerita.